SI TERINDAH
Sistem Informasi Data Riset & Inovasi Daerah

Nama Inovasi

MINI CATLLE YARD ( MC YARD SIPANDU) SOLUSI PELAYANAN TERPADU SAPI POTONG DI PROVINSI PAPUA BARAT

Inventor

ASN

Bentuk Inovasi

Pelayanan Publik

Pokok perubahan yang dilakukan

Sistim pemeliharaan ternak sapi potong di provinsi papua barat yang masih bersifat extensif ,menjadi tantangan terbesar pada layanan ternak meliputi, kesehatan, pemeriksaan kebuntingan, pemeriksaan gangguan sistim reproduksi ternak dan progrm Inseminasi Buatan.

Jangkauan wilayah penyebaran ternak sapi potong yang luas membuat keterbatasan sarana peternakan untuk mendukung layanan kepada ternak. Dalam hal ini sarana kandang jepit yang menjadi sarana utama untuk menghandel ternak. Ternak sapi yang liarmemerlukan kandang jepit untuk pelayanannya.

Kabupaten Manokwari yang memiliki areal sawit yang cukup luas yang menyebar pada 4 distrik ( Warmare, Prafi, Masni dan Sidey, dimanfaatkan peternak sapi  dalam menjalankan usaha peternakan sapi yang terintegrasi sawit. Sehingga  apabila dibangun kandang jepit maka akan menelan biaya yang sangat besar juga membutuhkan waktu kerja yang panjang mulai dari penangkapan ternak sapi yang liar hingga dikendalikan dalam kandang jepit, pemanfaatan kandang jepit pun kurang maksimal karena efektifitas tim bekerja pun tidak tercapai karena dalam sehari hanya mampu melayani  5 -10 ekor ternak sapi potong

 Guna mendukung layanan ternak sapi potong diupayakan perbaikan sarana berupa kandang pengumpul berpindah yang dirancang merujuk pada cattle yard. Sebelum adanya inovasi MC yard Sipandu sapi potong, peternak dan petugas’kesulitan dalam,  mengumpulkan sapi di areal sawit, bahkan kadang membahayakan dirinya. Waktu bekerja lebih lama dan ternak yang dilayani terbatas. Setelah ada Mini Cattle yard sapi liar di sawitan dapat diarahkan, dikumpulkan dan dilayani dan jumlahnya lebih banyak.

Kebaruan dari inovasi ini adalah tersedianya sarana yang aman dan nyaman bagi petugas, peternak dan ternak, dengan ukuran  P: 60m, L: 6m, T: 2m, dapat menampung 50 ekor sapi induk, berbahan baku pipa besi dan bersifat portable sehingga dapat dipindahkan menggunakan truk secara bergilir di tiap lokasi peternak di areal kebun sawit dan dipasang kembali dalam waktu singkat. Dilengkapi kandang jepit yang panjangnya 15m, dimanfaatkan memeriksa kebuntingan, pelayanan kesehatan, penyerentakan birahi dan IB, dapat dilakukan 5-6 petugas.

Tujuan

Mengatasi kesenjangan isolasi wilayah peternakan sapi potong dengan memaksimalkan sarana peternakan guna mendukung efektifitas layanan bagi ternak sapi potong yang masih diumbar secara liar

Manfaat

  • Ternak sapi potong yang tersebar secara extensif dapat menerima layanan kesehatan dan reproduksi lebih baik.
  • Petugas lapangan lebih terbantu dalam kegaitan menghandel ternak yang liar
Mengurangi resiko kecelakaan kerja bagi petugas lapang

Hasil

Pelayanan terpadu sapi potong yang aman dan nyaman memanfaatkan Mini cattle yard,  P: 60m, L: 6m, T: 2m, yang mampu menampung 50 ekor sapi induk, sekali pelayanan sehingga dapat mencapai bahkan melampaui target nasional yang diberikan bagi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Papua Barat

  Link Video :https://youtu.be/09dBaRK_5R0
Facebook
Twitter
LinkedIn